Kalo ngomongin sosok pengusaha muda sukses, kita pastinya gak akan melewatkan nama Rico Huang. Di usianya yang ke 24, ia berhasil membeli Ferrari hasil dari usahanya sendiri. Belum lama ini, ia juga baru membeli mesin cetak seharga 10 Milyar yang diberi nama Baim. Masih muda, punya asset dimana-mana. Yuk kita bahas profil Rico Huang!
Kisah merintis bisnisnya diawali saat rumah Rico mengalami musibah kebakaran dan semua asset orang tuanya habis tak tersisa. Kejadian tersebut terjadi saat Rico masih duduk di Sekolah Dasar dan orangtuanya berpikir agar Rico bisa mencari uang sendiri. Singkat cerita, Rico berjuang mencari uang agar tidak merepotkan orang tuanya saat ia duduk di bangku SMP. Mulai dari jaga toko jam tangan, jualan mie ayam, jualan aksesoris handphone, jadi MC di acara ulang tahun, semua ia jalani sampai ia SMA.
Rico Huang udah mandiri cari uang sendiri sejak masih sekolah.
*sumber foto: Instagram @rcohuang
Setelah lulus SMA, ia menjalankan beberapa bisnis usaha. Mulai dari buzzer Twitter untuk company yang mau beriklan dan punya akun Instagram public dengan followers yang banyak untuk beriklan. Ia juga masih menjalankan bisnis aksesoris handphone-nya. Namun, sayangnya bisnis yang sudah menghasilkan omset puluhan milyar per tahun itu harus tutup karena tidak bisa mengontrol deadstok dan masuk pada jenis bisnis model price war ini.
Kerugian udah sering jadi teman Rico saat itu. Mulai dari bisnis mie ayam nya yang tutup dalam 4 hari dan rugi 15 jutaan, bisnis buzzer Twitter-nya rugi sekitar 50 jutaan dan hilangnya jutaan followers dari 8 akun Twitter. Akun Instagram yang sempat dibelinya seharga ratusan juta baru balik modal setelah 1 tahun. Bahkan ia pernah memecat 40% karyawannya karena ketahuan mengambil barang dagang dan berakibat cashflow-nya tidak karuan karena tidak mengerti sistem pergudangan.
Kerugian yang dialaminya justru membuat Rico Huang mampu membeli Ferrari di usia muda.
*sumber foto: Instagram @rcohuang
Kerugian yang Menghasilkan Ferrari dan Baim
Kerugian yang dialami gak membuat cowok kelahiran Jakarta, 14 November 1995 ini mundur. Dengan skill digital marketing yang dimilikinya, Rico memulai semua dari nol dan membangun kerajaan bisnis online-nya di bawah naungan PT. Alona Indonesia Raya bersama partner-nya dan sekaligus menjadikan Rico sebagai Co-Founder dari DropshipAja.com (supplier produk custom) dan Alona.co.id (edukasi bisnis online).
Bahkan, di usianya yang ke-24, Rico mampu membeli Ferrari. Gak heran kalo etos kerjanya yang tinggi bisa membawanya ke posisinya saat ini. Diketahui juga, sekarang Rico memiliki 200 karyawan, 100.000 reseller, 1 juta member komunitas bisnis anak muda dan mengirim ribuan produk setiap harinya ke seluruh Indonesia.
Belum lama ini, Rico baru aja membeli ‘Baim’, sebuah mesin cetak seharga 10 milyar yang ia beli di Singapore. Nantinya, mesin ini akan ia gunakan untuk mencetak photobook atau photo album. Kecepatan mesin yang sangat tinggi diyakini bisa menghasilkan omset yang berlipat dari biasanya. Serunya lagi, Rico juga menerima pesanan meskipun customer hanya menginginkan satu cetakan saja.
Baim, mesin cetak 10 milyar yang bisa menghasilkan omset berlipat.
*sumber foto: Instagram @rcohuang
Oh iya, kesuksesannya juga gak membuat Rico pelit ilmu. Ia juga mempunyai YouTube channel yang dimana subscribers-nya telah mencapai 443 ribu. Di channel YouTube-nya, Rico ngobrol bareng entrepreneur sukses untuk membagikan tips seputar entrepreneurship yang tentunya bermanfaat untuk kita yang mau terjun ke dunia wiraswasta ini.
“Bagi saya, udah gak zaman main sendiri-sendiri, saatnya kita kolaborasi kalau mau sukses bareng, setuju?” kata Rico.
Wah keren dan inspiratif banget ya kisahnya Rico Huang sampe ia bisa sukses di usia muda. Semoga kisahnya bisa menginspirasi kita semua untuk #MenembusBatas ya!